Saat Rakitic Bandingkan Mourinho dengan Ayah Sendiri
Saat Rakitic Bandingkan Mourinho dengan Ayah Sendiri - Gelandang Barcelona Ivan Rakitic membandingkan Jose Mourinhodengan ayahnya sendiri. Belum lama ini, Rakitic mendapat pujian dari Mourinho.
Rakitic merupakan salah satu pemain kunci atas sukses Barcelona sejak bergabung dari Sevilla pada 2014. Pesepakbola berusia 31 tahun itu membantu Barca memenangi tiga titel LaLiga, empat Copa del Rey, dan sekali Liga Champions.
Hingga musim kelimanya di Camp Nou, Rakitic telah membuat lebih dari 250 penampilan dengan sumbangan 34 gol dan 36 assist dan sukses membantu Krosia ke final Piala Dunia untuk pertama kalinya pada 2018. Meski begitu, Mourinho berpendapat bahwa Rakitic kurang mendapatkan pengakuan
"Bagi saya, Rakitic adalah salah satu dari para pemain yang paling diremehkan di dunia," ujar Mourinho di awal bulan ini. "Dia itu bermain fantastis di setiap level."
"Dia bertahan di sisi kanan untuk Messi. Dia berlari bermil-mil. Di dalam penguasaan bola, dia fantastis. Dia itu sederhana, efektif. Dia salah satu pemain yang paling diremehkan."
"Dia bertahan di sisi kanan untuk Messi. Dia berlari bermil-mil. Di dalam penguasaan bola, dia fantastis. Dia itu sederhana, efektif. Dia salah satu pemain yang paling diremehkan."
Rakitic menjadi pemain pilihan pertama pelatih Ernesto Valverde di Barcelona, di mana dia sudah dimainkan 42 kali di sepanjang 2018/19. Selain itu, Rakitic kembali dipanggil timnas Kroasia di dua laga Kualifikasi Piala Eropa 2020 melawan Azerbaijan dan Hongaria.
"Apa yang bisa Anda katakan? Aku tidak punya kata-kata yang cukup untuk berterima kasih kepada Mourinho, dia adalah salah satu pakar terbaik di dunia," sahut Rakitic, yang dikutip Sport.
"Aku bahkan tidak tahu apakah ayahku pernah memujiku lebih baik lagi. Pujian ini sungguh menyenangkan dan aku menikmati bisa mendengarnya.
"Apa yang bisa Anda katakan? Aku tidak punya kata-kata yang cukup untuk berterima kasih kepada Mourinho, dia adalah salah satu pakar terbaik di dunia," sahut Rakitic, yang dikutip Sport.
"Aku bahkan tidak tahu apakah ayahku pernah memujiku lebih baik lagi. Pujian ini sungguh menyenangkan dan aku menikmati bisa mendengarnya.
Post a Comment